Senin, 16 Juni 2025

Doa Memohon Rezeki Turun dari Langit

Administrator - Minggu, 07 Januari 2024 09:48 WIB
Doa Memohon Rezeki Turun dari Langit
f-ilustrasi
viralnasional.com -Rahmat dan karunia Allah SWT begitu luas. Setiap rahmat-Nya diturunkan dari Langit bagi seluruh makhluk.

Baca Juga:
Maka setiap hamba ditekankan untuk berikhtiar mencari rezeki itu. Dalam buku Kumpulan Doa Doa terbitan Kementerian Agama disebutkan doa memohon rezeki turun dari Langit.

Berikut lafadznya:

اللّٰهُمَّ رَبَّنَآ اَنْزِلْ عَلَيْنَا مَاۤىِٕدَةً مِّنَ السَّمَاۤءِ تَكُوْنُ لَنَا عِيْدًا لِّاَوَّلِنَا وَاٰخِرِنَا وَاٰيَةً مِّنْكَ وَارْزُقْنَا وَاَنْتَ خَيْرُ الرّٰزِقِيْنَ

"Allahumma rabbanā anzil 'alainā mā'idatam minas-samā'i takūnu lanā 'īdal li'awwalinā wa ākhirinā wa āyatam minka warzuqnā wa anta khairur-rāziqīn(a)."

Yang artinya, "Ya Allah Tuhan kami, turunkanlah kepada kami hidangan dari langit (yang hari turunnya) akan menjadi hari raya bagi kami, yaitu bagi orang-orang yang sekarang bersama kami maupun yang datang setelah kami, dan menjadi tanda bagi kekuasaan-Mu. Berilah kami rezeki. Engkaulah sebaik-baik pemberi rezeki."

Dalam tafsir Kementerian Agama dijelaskan, rabbanā anzil 'alainā mā'idatam minas-samā'i takūnu lanā 'īdal li'awwalinā wa ākhirinā wa āyatam minka warzuqnā wa anta khairur-rāziqīn(a).

Isa putra Maryam berdoa, "Ya Allah Tuhan kami, turunkanlah kepada kami hidangan dari langit (yang hari turunnya) akan menjadi hari raya bagi kami, yaitu bagi orang-orang yang sekarang bersama kami maupun yang datang setelah kami, dan menjadi tanda bagi kekuasaan-Mu. Berilah kami rezeki. Engkaulah sebaik-baik pemberi rezeki."

Allah SWT berfirman dalam Alquran Surat Ibrahim ayat 7:

وَاِذْ تَاَذَّنَ رَبُّكُمْ لَىِٕنْ شَكَرْتُمْ لَاَزِيْدَنَّكُمْ وَلَىِٕنْ كَفَرْتُمْ اِنَّ عَذَابِيْ لَشَدِيْدٌ

"Wa iż ta'ażżana rabbukum la'in syakartum la'azīdannakum wa la'in kafartum inna 'ażābī lasyadīd(un)."

Yang artinya, "(Ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), sesungguhnya azab-Ku benar-benar sangat keras."

Dalam tafsir Kementerian Agama dijelaskan, dalam ayat ini Allah SWT kembali mengingatkan hamba-Nya untuk senantiasa bersyukur atas segala nikmat yang telah dilimpahkan-Nya. Bila mereka melaksanakannya, maka nikmat itu akan ditambah lagi oleh-Nya. Sebaliknya, Allah juga mengingatkan kepada mereka yang mengingkari nikmat-Nya, dan tidak mau bersyukur bahwa Dia akan menimpakan azab-Nya yang sangat pedih kepada mereka.

Mensyukuri rahmat Allah bisa dilakukan dengan berbagai cara. Pertama, dengan ucapan yang setulus hati. Kedua, dilakukan dengan diiringi perbuatan, yaitu menggunakan rahmat tersebut untuk tujuan yang diridhai-Nya.

Dalam kehidupan sehari-hari, dapat dilihat bahwa orang-orang yang dermawan dan suka menginfakkan hartanya untuk kepentingan umum dan menolong orang, pada umumnya tak pernah jatuh miskin ataupun sengsara. Bahkan, rezekinya senantiasa bertambah, kekayaannya makin meningkat, dan hidupnya bahagia, dicintai serta dihormati dalam pergaulan.

Sebaliknya, orang-orang kaya yang kikir, atau suka menggunakan kekayaannya untuk hal-hal yang tidak diridai Allah, seperti judi atau memungut riba, maka kekayaannya tidak bertambah, bahkan lekas menyusut. Di samping itu, ia senantiasa dibenci dan dikutuk orang banyak, dan di akhirat memperoleh hukuman yang berat.***(rpb)

SHARE:
Tags
beritaTerkait
Mabes Polri Gelar Doa dan Zikir Bersama untuk Kelancaran Rangkaian Peringatan Hari Bhayangkara ke-79
Viral Lumpur Lapindo tak Menyembur , apakah Gas Sudah Habis?
Zikir yang Diajarkan Nabi Muhammad, Baik Diamalkan para Istri di Waktu Pagi
Delapan Hal Tidak Boleh Dilakukan Saat Bulan Rajab bagi Umat Muslim
Polda Riau Kumpulkan Seluruh Calon Kepala Daerah untuk Doa Bersama
Doa Mustajab Nabi Yunus di Baca 40 Kali
komentar
beritaTerbaru